Semangat pantang menyerah ditunjukkan oleh seorang pria tua bernama Made Tawa. Dilansir dari Kompas, Made Tawa merupakan wisudawan tertua Sekolah Tinggi Agama Hindu atau STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja, Bali.
Kisah inspiratif Pekak Made Tawa ini menjadi viral di media sosial setelah ia di wisuda. Beliau mengungkapkan bahwa salah satu dari 18 anaknya itu ada yang sudah menempuh pendidikan S3. Hal tersebut membuat sosok beliau termotivasi untuk mengeyam pendidikan kembali meski di usia lanjut.
Baca juga: Pantai Melayangan di Bali Atau Sekedar Menonton
Kisah Pekak Made Tawa
Baliau mengaku bahwa ia tidak pernah menyerah dalam meraih mimpinya untuk mendapatkan pendidikan tinggi. Meskipun usianya sudah tua dan memiliki keterbatasan pendengaran, ia tetap semangat belajar dan mengikuti perkuliahan.
“Saya ingin menjadi contoh bagi generasi muda untuk tidak pernah menyerah dalam meraih mimpi. Pendidikan itu penting untuk masa depan,” ujar beliau
Dilansir dari RadarBali, Bahkan, suami dari Ni Ketut Winasih, 75, akan berencana untuk segera menuntaskan pendidikan sarjananya. Beliau berharap bisa melanjutkan pendidikan pada Prodi Magister Teologi Hindu pada tahun depan. “Suka saya belajar Agama. Biar ada bekal nanti,” harap Tawa.
Apresiasi atas Semangat Belajar di Usia Tua
Prestasi Pekak Made Tawa ini mendapatkan banyak apresiasi dari berbagai pihak. Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr. Ir. Ida Bagus Adiputra, M.Si., memberikan ucapan selamat dan penghargaan atas kegigihan Pekak beliau.
“Kisah beliau ini merupakan inspirasi bagi kita semua. Ia menunjukkan bahwa tidak ada batas usia untuk belajar dan meraih mimpi,” kata Prof. Dr. Ir. Ida Bagus Adiputra, M.Si.
Kisah Pekak Made Tawa ini juga menjadi pengingat bagi kita untuk selalu menghargai pendidikan dan tidak pernah berhenti belajar, regardless of age.
Kisah Pekak Made Tawa ini adalah bukti bahwa semangat pantang menyerah dan tekad yang kuat dapat mengantarkan kita untuk meraih mimpi, regardless of age.
Semoga kisah ini dapat menginspirasi banyak orang untuk terus belajar dan meraih mimpi mereka.